top of page

Menyelesaikan "Unfinished Business" Dalam Sebuah Hubungan

Dalam suatu hubungan, baik hubungan pertemanan, kekeluargaan, bahkan percintaan, tidak jarang kita mengalami sebuah permasalahan yang membuat kita memutuskan hubungan dengan teman, sahabat, klien, bahkan pasangan secara mendadak, sepihak, termasuk memutuskan hubungan tanpa alasan yang jelas yang mengakibatkan salah satu pihak tidak mengetahui alasan rasional dibalik pemutusan hubungan tersebut. Hal ini tentunya dapat mengganggu salah satu maupun kedua belah pihak, karena masih tidak ada alasan jelas yang melandasi pemutusan hubungan diantara keduanya. Kasus seperti ini lebih banyak terjadi dalam hubungan asmara atau percintaan. Biasanya seorang laki-laki memutuskan seorang wanita ataupun sebaliknya tanpa alasan yang jelas, yang mendasari terjadinya hal tersebut. Hal inilah yang menyebabkan munculnya "Unfinished Business" diantara salah satu maupun keduanya.


Munculnya hal tersebut bisa menyebabkan seseorang, baik pihak laki-laki maupun pihak perempuan terus memikirkan pasangan yang diputuskannya tersebut. Bagi sebagian orang mungkin hal ini bukan merupakan hal yang penting, lalu bagaimana jika ada seseorang yang akan menikah, namun masih memikirkan mantan kekasihnya ? Bukankan hal tersebut bisa menjadi dasar suatu masalah dalam pernikahannya nanti ? Lalu bagaimana cara menyelesaikannya ?


Dalam suatu hubungan, baik hubungan pertemanan, kekeluargaan, apalagi percintaan hal tersebut haruslah diselesaikan dengan baik. Hal ini memang lebih sering terjadi dalam hubungan percintaan. "Unfinished Business" adalah sesuatu hal yang wajib untuk diselesaikan, khususnya agar tidak mengganggu hubungan dengan pasangan yang saat ini menjalani hubungan dengan anda. Selesaikan "Unfinished Business" anda dengan mantan pasangan sesegera mungkin. Ajak mantan pasangan anda bertemu, serta jelaskan maksud dari pertemuan tersebut bahwa anda ingin menyelesaikan "Unfinished Business" anda dengannya agar tidak menjadi beban, baik bagi anda maupun bagi mantan anda. Lalu, perlukah meminta ijin kepada pasangan anda yang sekarang untuk menyelesaikan urusan yang belum selesai tersebut dengan mantan anda ? Perlu ! Katakan pada pasangan anda saat ini, bahwa anda akan bertemu dengan mantan anda dengan tujuan untuk menyelesaikan masalah anda yang belum selesai di masa lalu dengan mantan anda tersebut. Berikan pasangan anda yang sekarang sebuah pengertian, bahwa bila masalah anda di masa lalu dengan mantan tidak segera diselesaikan, maka hal tersebut bisa mengganggu hubungan anda dengan pasangan anda sekarang.


Ketika anda sudah bertemu dengan mantan anda, ingat batasan anda. Hanya bahas dan segera selesaikan hal-hal yang menjadi "Unfinished Business" anda dengan mantan anda.

Banyak hal-hal kecil, yang mungkin anda anggap tidak penting, bisa menjadi penyebab permasalahan anda dengan pasangan anda saat ini. Jadi, segera selesaikan setiap masalah anda, agar lebih lancar saat akan melangkah ke tahapan kehidupan anda selanjutnya.

-Nanda Vermoorder-

Featured Posts
!
Recent Posts
!
Search By Tags
Follow Us
  • Facebook Classic
  • Twitter Classic
  • Google Classic
Nanda Vermoorder's
  • Facebook App Icon
  • Twitter App Icon
  • LinkedIn Classic
  • YouTube Classic
Booking Contact

 

Ph :

+6281 325 031 573 (Gaga)

 

Email: nandavermoorder@gmail.com

 

Clients

© 2014 by Digital Marketing. Proudly created with Master MInd Enterprise.

bottom of page